SURPRISE TAMI
Karena Tami berulang tahun duluan, kita semua udah mulai pusing pikirin hadiah buat Tami. Setelah berunding akhirnya kita setuju dengan usul Gemmy untuk ngasih karikatur Tami. Untungnya Tami adalah orang yang terbuka jadi dia senang banget kalo kita dengerin curhatnya. Kita tahu apa yang dia suka, apa yang dia gak suka bahkan sampai kriteria cowoknya. (Ayo cowo yang berjambang, pintu dorm terbuka untukmu) Gw inget banget waktu Tami pengen banget kita ikut seminar Gustav. Yah, jelaslah karena dia panitia. Momen" ini adalah momen yang penting. Kenapa? Karena walau pi family hanya terhubung dengan pipi. tapi kita punya maksud yang sama. Yap, biar kita bisa bareng Tami lebih lama pada hari Jumat. Namun, pada faktanya karena kita KP, kita semua berharap untuk memberi surprise Tami sesudah KP dan Cinthya mulai kelabakan karena dia yang harus ngurus acara Gustav bareng Majes.
Gw juga inget sehari sebelum ultah Tami, gw, Nabs 'n Gemmy beli kue kebangsaan dan tak lupa paper bag. Lucunya pada malam harinya, Gemmy BBM kita semua kalo hadiahnya gak muat di paper bagnya. Alhasil, terjerat dengan waktu yang sempit, Gemmy pun gak ambil pusing dengan membawa tas lebih besar pada keesokan harinya.Kita semua udah bingung alasan apa untuk membawa Tami ke taman kebangsaan kita. Akhirnya gw mulai mendekati Tami waktu sudah turun ke lantai satu.
"Tam, kita ke sana yuk!" (sambil nunjuk taman kebangsaan)
"Mang mau ngapain, Zer?"
Gw pun mencoba untuk brainstorming dan berharap pelajaran Pak Ari memberikan sesuatu pada otak gw. Meanwhile, Gemmy, Nabs 'n Cinthya plus Majes udah mulai kelabakan mengeluarkan semua keperluan di belakang.
"Ah! Kamu mau ramala aku ya, Zer?"
(Gw hening sebentar kemudian nyengir kuda) "Ah, Tami tau aja deh. Gak seru nih...Hahahaha"
"Aduh, aku terharu banget, Zer. Soalnya kemaren aku mimpi kamu bakal ramal aku hari ini, ternyata benar toh."
Dalam hati gw untung lo orang yang polos Tam dan dibalik nyengir gw, gw baru saja menambah satu dosa lagi. Ampunilah hambamu ini, Bapa. Akhirnya, surprise pun dilaksanakan. Walaupun Tami sedikit cemberut gak diramal, tapi dia senang dengan kado kita. Majes pun jadi fotografer dadakan. Gak lama kemudian, Cinthya dan Majes langsung menuju lantai 6 karena waktu yang sangat mepet. Well, what a surprise...
SURPRISE NABILAH
Kalo surprise Nabilah adalah surprise yang paling fantastis yang pernah gw buat bersama pifam lain. Fantastis...pusingnya.Jarak ultah Tami dan Nabs hanya beda 10 hari. Akhirnya, gw, Cinthya 'n Gemmy lagi" mencoba untuk mencari hadiah yang menarik. Setelah mengadakan rapat di SMS, SS bahkan di kampus, akhirnya kita sepakat buat scrapbook dalam bentuk photo album mengenai fakta yang kita ketahui tentang Nabs selama kita di pifam. Kita mencoba membuat 19 fakta yang kita tahu karena Nabs ultah yang ke-19. Kita semua mengira mudah untuk mencari fakta Nabs dan ternyata kita salah besar. Dari 19 fakta yang harusnya terkumpul, pada awalnya hanya 9. Kita semua mulai kelabakan. Beda dengan Tami yang ceria bagaikan matahari, Nabs adalah orang yang misterius dan susah ditebak. (asik bahasa gw) Kita pun akhirnya harus memancing Nabs untuk menyebutkan sesuatu yang kita gak tahu. Gemmy sangat berperan penting dalam kelangsungan hadiah ini. Nabs emang gak bisa lepas bentar aja dari Gemmy. Emang kembar sih susah...hahahah.
Setelah terkumpul 19 fakta, maka mulailah kita untuk membuat scrap book tersebut. Pada hari itu, Cinthya gak bisa membantu karena dia disekap di function hall untuk urusin acara penutupan ComFest. Tami hanya sempat datang untuk melihat dan memberi ide kemudian pergi lagi. Sibuknya mereka. Akhirnya, gw dan Gemmy memulai untuk membuat. Gemmy paling niat bawa spidol dan alat hias lainnya. Dia sangat sayang sama Nabs kayaknya. Lumayan juga ada sekitar 2 ampe 3 jam kita buat hadiah Nabs dengan hasil satu buah scrapbook, pinggang mau patah dan perut keroncongan karena kurang asupan.
Pas hari Senen, kita pun langsung ke taman kebangsaan dan itu adalah surprise terbodoh yang pernah gw lakuin. Setelah Nabs masuk WC, gw, Cinthya langsung ke taman buat nyalain lilin. Kue kebangsaan yang udah dibeli Tami, ternyata penyek dan lilinya gak mau nyala terus. Ada kali gw sampe 5 batang korek api, dan tidak berhasil menyalakan. Bodohnya lagi, lilin tidak menyala sampai kita akhirnya sadar Nabs sudah ada di belakang kita. Sumpah gw malu banget. Gw ama Cinthya cuman bisa ngakak. Nabs juga cuman bisa ketawa lihat surprise yg udah ketahuan. Sumpah...
Hahahahaha, walaupun perjuangannya butuh waktu panjang, tapi untungnya kalian berdua senang dengan surprise kita (mungkin). Happy birthday sekali lagi buat Tami dan Nabs! Makin berpipi dan sayang sama kita semua ya!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar